03/09/2025
03/09/2025
19/08/2025
03-09-2025 ADMIN
DPMPTSP Kota Surabaya - Kota Surabaya terus menjadi magnet investasi asing dengan realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) yang tersebar di berbagai sektor usaha. Berdasarkan data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Surabaya, sepanjang Triwulan II 2025 (April–Juni) tercatat 329 proyek investasi PMA dengan total nilai sebesar Rp758,53 miliar.
Jika dilihat dari jumlah proyek, sektor Perdagangan dan Reparasi mendominasi dengan 158 proyek atau hampir separuh dari total realisasi. Nilai investasi sektor ini mencapai Rp126 miliar atau berkontribusi 16,61% terhadap total investasi PMA. Sektor ini juga menyerap tenaga kerja Indonesia (TKI) terbanyak, yaitu 253 orang.
Posisi kedua ditempati sektor Transportasi, Gudang, dan Telekomunikasi dengan 42 proyek. Meski jumlah proyeknya lebih sedikit, sektor ini mencatat realisasi investasi terbesar yakni Rp218,58 miliar atau 28,82% dari total PMA, dengan serapan tenaga kerja sebanyak 69 orang.Sektor Jasa Lainnya berada di urutan ketiga dengan 41 proyek, senilai Rp67,91 miliar atau 8,95% dari total investasi, yang menyerap tenaga kerja hingga 158 orang.
Berikutnya adalah sektor Bidang Usaha Lainnya dengan 73 proyek. Total nilai investasinya mencapai Rp148,82 miliar atau 19,62% dari total PMA, meski tidak tercatat adanya penyerapan tenaga kerja langsung. Kemudian, sektor Industri Kimia dan Farmasi mencatat 8 proyek dengan nilai Rp71,37 miliar atau 9,41%, yang menyerap 39 tenaga kerja. Sementara itu, sektor Perumahan, Kawasan Industri, dan Perkantoran dengan 7 proyek menyumbang Rp125,83 miliar atau 16,59%, namun tidak tercatat serapan tenaga kerja.
Secara keseluruhan, realisasi investasi PMA di Surabaya pada Triwulan II 2025 menunjukkan distribusi yang cukup merata di berbagai sektor, baik dari sisi jumlah proyek maupun nilai investasi. Data ini sekaligus menegaskan posisi Surabaya sebagai salah satu kota tujuan utama investasi asing di Indonesia. DPMPTSP Kota Surabaya berkomitmen untuk terus memberikan layanan perizinan dan kemudahan berusaha yang cepat, transparan, serta akuntabel. Dengan demikian, diharapkan tren positif realisasi investasi dapat terus berlanjut dan semakin memperkuat perekonomian Kota Surabaya ke depan.