Inovasi Pelayanan Tim Organisasi

takon-sobat

Nama Inovasi:

Takon Sobat (Tanya Konsultasi Perizinan Solusi dijawab melalui Whatsapp)

Informasi Umum

Perangkat Daerah: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Tahun Usulan: 2024

Tahapan Inovasi: Penerapan

Inisiator: Kepala Daerah

Nama Inisiator: Dewi Soeriyawati, ST. MT

Jenis Inovasi: Digital

Bentuk Inovasi Daerah: Inovasi pelayanan publik

Tematik: Digitalisasi Layanan Pemerintahan

Sub Tematik: Digitalisasi Administrasi

Urusan: 1. Penanaman Modal

Waktu Uji Coba: Senin, 01-05-2023

Waktu Penerapan: Kamis, 04-05-2023

Rancang Bangun

Di era digital seperti saat ini, masyarakat membutuhkan akses yang lebih mudah dan cepat untuk mengurus perizinan. Surabaya, sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia, tidak terkecuali menghadapi tantangan ini. Banyak masyarakat Surabaya yang menghadapi kesulitan dalam memahami prosedur dan persyaratan yang diperlukan dalam mengurus berbagai jenis perizinan seperti, Izin Mendirikan Bangunan (IMB) / Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), Nomor Induk Berusaha (NIB), izin edar, dan lainnya.

Keterbatasan informasi yang didapat pemohon melalui mesin pencarian dan pemohon yang kurang mengetahui alur perizinan menjadi salah satu faktor pengaduan masyarakat Kota Surabaya.

Inovasi TAKON SOBAT (TAnya KOnsultasi PerizinaN SOlusi DijawaB Melalui WhATsapp) hadir sebagai solusi kelengkapan administrasi perizinan. Dengan WhatsApp sebagai media populer, inovasi ini memudahkan masyarakat berkonsultasi secara langsung dan realtime. Masyarakat yang tinggal jauh dari UPTSA tidak perlu datang ke kantor. Admin TAKON SOBAT memberikan solusi, informasi, dan bantuan secara online serta menjamin kerahasiaan data warga.

DPMPTSP Kota Surabaya berkomitmen memberi pelayanan perizinan terbaik. TAKON SOBAT tak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga transparansi, aksesibilitas, dan keterjangkauan informasi. Harapannya mendukung percepatan pembangunan dan iklim investasi kondusif di Surabaya.

Tujuan

TAKON SOBAT bertujuan menjadi sarana masyarakat berkonsultasi dan memperoleh informasi langsung. Dengan akses yang mudah dan responsif melalui WhatsApp, pengalaman warga mengurus perizinan menjadi positif, mudah, dan didukung sepenuhnya kapan saja dan di mana saja.

Manfaat

  • Kemudahan akses dan penghematan waktu: tanpa perlu datang ke UPTSA.
  • Peningkatan transparansi: informasi akurat meminimalisir kesalahan proses perizinan.
  • Efisiensi pelayanan: mengurangi antrian dan waktu tunggu dengan konsultasi digital.

Hasil

Sejak diluncurkan, sebanyak 3.481 pemohon telah berkonsultasi melalui TAKON SOBAT dan seluruh permasalahan terselesaikan. Masyarakat terbantu dalam pengurusan perizinan tanpa perlu tatap muka langsung.

soto-panas

Nama Inovasi:

Soto Panas (Sistem Online Terpadu Laporan Pengaduan Masyarakat)

Informasi Umum

Perangkat Daerah: Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

Tahun Usulan: 2024

Tahapan Inovasi: Penerapan

Inisiator: Perangkat Daerah

Nama Inisiator: DEWI SOERIYAWATI ST.MT

Jenis Inovasi: Digital

Bentuk Inovasi Daerah: Inovasi pelayanan publik

Tematik: Digitalisasi Layanan Pemerintahan

Sub Tematik: Interoperabilitas Sistem Informasi Menuju Smart City

Urusan: 1. Kearsipan

Waktu Uji Coba: Kamis, 01-02-2024

Waktu Penerapan: Senin, 05-02-2024

Rancang Bangun

Seiring dengan kemajuan teknologi dan informasi saat ini, maka Pemerintah sebagai Penyelenggara Pelayanan Publik dituntut untuk dapat memenuhi harapan dan keinginan masyarakat dalam melakukan pelayanan. Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, penyelenggaraan pelayanan perizinan oleh Pemerintah Daerah merupakan wujud nyata dari amanat undang-undang tersebut.

Apalagi setelah diterbitkannya Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik (Online Single Submission). Namun sejauh ini pelayanan publik yang dilakukan aparatur pemerintah masih belum memenuhi harapan masyarakat. Banyak keluhan disampaikan melalui berbagai media, namun belum terkelola dengan baik.

Sistem Online Terpadu Laporan Pengaduan Masyarakat hadir untuk mengakomodir data keluhan dari berbagai unit pelayanan dan media, sehingga mampu membentuk laporan rekapitulasi terintegrasi yang cepat dan efisien.

Permasalahan

  • Makro: Kurangnya efisiensi dan transparansi dalam penanganan pengaduan masyarakat di Kota Surabaya
  • Mikro: Belum adanya sistem terintegrasi untuk mengelola dan merekap pengaduan masyarakat secara efektif

Isu Strategis

  • Global (SDGs): Peningkatan akses terhadap pelayanan publik yang transparan dan akuntabel (SDG 16)
  • Nasional (RPJMN 2019?2024): Meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui pemanfaatan teknologi informasi
  • Lokal (Kota Surabaya): Meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan pengaduan

Metode Pembaharuan

Kondisi Sebelum Inovasi: Pengaduan masyarakat diterima melalui berbagai saluran yang belum terintegrasi, menyebabkan kesulitan dalam pelacakan, analisis data serta monitoring dan evaluasi.

Kondisi Setelah Inovasi: Pengaduan masyarakat dapat disampaikan melalui sistem online terpadu yang terintegrasi dengan unit-unit pelayanan terpadu, memungkinkan pengumpulan data secara efisien dan pembuatan laporan rekapitulasi dengan cepat.

Tujuan

  • Rekap monitoring dengan keterangan tanggap respon terlambat/tepat waktu
  • Rekap yang menampilkan petugas/penanggung jawab pengaduan
  • Rekap dalam format yang dapat didokumentasikan dalam bentuk softfile (digital) dan/atau hardfile (fisik)
  • Melakukan standardisasi format data agar mudah dikelola

Manfaat

  • Monitor pengaduan antar-unit dapat berjalan dengan baik
  • Pengarsipan data pengaduan mampu terakomodir
  • Sarana evaluasi pelayanan dapat dilakukan dengan data pengaduan yang didapat

Hasil

  • Pengaduan masyarakat dapat disampaikan melalui sistem online terpadu yang terintegrasi dengan unit-unit pelayanan terpadu
  • Koordinasi dan respon pengaduan yang baik dan tepat waktu dapat meningkatkan kepuasan masyarakat
  • Manajemen pengaduan dapat berjalan tertib
pesona-buaya
wani-ngurus-izin
workshop-pelayanan-prima
mpp-virtual
peta-potensi
lapis-lupis
ais
klinik-investasi