13/03/2025
DPMPTSP Kota Surabaya - Sektor hotel dan restoran di Surabaya mengalami dinamika dalam tiga tahun terakhir. Pada tahun 2022, sektor ini menjadi salah satu primadona investasi dengan total nilai Rp 3,98 triliun, menempati posisi kedua setelah sektor perumahan, kawasan industri, dan perkantoran. Saat itu, jumlah usaha yang tercatat sebanyak 379, menunjukkan bahwa investasi yang masuk cenderung berfokus pada pembangunan hotel dan restoran berskala besar. Minat investor terhadap bidang usaha ini didorong oleh pemulihan ekonomi pasca pandemi, peningkatan mobilitas masyarakat, serta pertumbuhan sektor pariwisata dan bisnis di Surabaya.
Namun pada tahun 2023 terjadi fenomena menarik, jumlah usaha hotel dan restoran meningkat signifikan menjadi 699. Tersedianya lahan - lahan yang dapat dikaryakan dan perizinan berusaha yang mudah membuat jumlah usaha hotel dan restoran meningkat di Surabaya, tetapi investasi yang masuk lebih tersebar pada usaha - usaha berskala kecil dan menengah dibandingkan dengan usaha berskala besar. Hal ini dapat disebabkan oleh pergeseran tren dimana lebih banyak restoran kecil, kafe, dan hotel butik bermunculan, sementara usaha hotel berbintang dan restoran besar mengalami perlambatan. Selain itu, perubahan pola konsumsi masyarakat yang semakin beralih ke layanan daring dan bisnis kuliner berbasis digital juga mempengaruhi strategi investasi di sektor ini.
Tahun 2024, sektor hotel dan restoran tidak lagi masuk dalam lima besar sektor dengan investasi terbesar di Surabaya, sudah tercatat ada 858 usaha hotel dan restoran yang berdiri, jumlah ini terus meningkat dari tahun 2022 - 2024. Tetapi di tahun ini para investor cenderung beralih ke sektor yang memiliki prospek lebih tinggi, seperti usaha transportasi, gudang dan telekomunikasi. Meskipun begitu sektor hotel dan restoran masih memiliki potensi untuk berkembang, terutama jika ada kebijakan yang mendorong industri pariwisata dan ekonomi kreatif, dan jika tren wisata dan gaya hidup masyarakat Surabaya terus meningkat, bukan tidak mungkin sektor ini kembali menarik perhatian investor di masa mendatang.